Materi finance, day 12 - (11 may, 25)

 


🧠 Inti Utama: Strategi Warren Buffett dan Filosofi Kapitalisme

🔍 1. Pergerakan Buffett Menunjukkan Arah Pasar

  • Buffett (BRK/Berkshire Hathaway) telah mengurangi kepemilikan saham besar-besaran sejak 2024.

  • Cadangan kas dan setara kas BRK mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah: 300 miliar USD atau 28% dari total aset.

  • Ini mencerminkan sikap antisipatif Buffett terhadap potensi krisis besar di depan.

📈 2. Konsistensi Strategi Buffett di Masa Krisis

  • 1998: Tidak ikut euforia saham teknologi. Menyiapkan kas. Terbukti tepat saat dotcom bubble meledak tahun 2000.

  • 2008: Menghindari produk keuangan berisiko sejak 2003. Menyiapkan kas besar. Siap saat krisis Subprime meledak.

  • 2020: Saat COVID-19 + harga minyak anjlok, cadangan kas kembali dinaikkan. Masuk pasar di titik bawah.

📊 3. Buffett dan Amunisi Kas

  • Cash dan setara cash digunakan sebagai "opsi beli" diam-diam—siap digunakan saat pasar jatuh.

  • Investasi besar pada US Treasury jangka pendek (yield 4.3%–5%) sebagai “parkir uang” sambil menunggu peluang.

💼 4. Kenapa Masih Tahan Saham (70%)?

  • Meski memegang banyak kas, Buffett masih mempertahankan sekitar 70% portofolio di saham unggulan seperti Apple dan Coca-Cola.

  • Alasannya:

    • Keyakinan pada nilai jangka panjang perusahaan dengan “moat” (parit pertahanan ekonomi).

    • Filosofi investasi: “Buy great companies, hold forever.”

    • Dividen besar tetap mengalir (misalnya Coca-Cola menghasilkan ratusan juta USD dividen per tahun bagi BRK).

🌪️ 5. Peringatan dan Sinyal dari Buffett

  • Pada RUPS 2 Mei 2025, Buffett umumkan akan pensiun akhir tahun.

  • Ia juga mengkritik keras kebijakan tarif Trump dan memperingatkan potensi kehancuran nilai dolar AS.

    • Kutipan tajam: “Kita gak akan investasi ke mata uang yang sedang menuju ke neraka.”

  • Pasar bereaksi negatif; indeks dolar jatuh ke level 90.


💰 6. Makna Kapitalisme dan Implikasinya

  • Kapitalis bertindak berdasarkan insentif, bukan moralitas.

    • Mereka akan berubah hanya jika sistem memberi tekanan atau insentif ekonomi untuk itu (misalnya: pajak karbon).

  • Perilaku kapitalis lebih bisa dipercaya daripada kata-kata mereka—lihat dari aksi nyata, bukan retorika.


📌 7. Dua Pertanyaan Kunci

  1. Apa itu cash dan setara cash versi Buffett?

    • Tunai + instrumen sangat likuid seperti US Treasury jangka pendek dengan imbal hasil menarik.

  2. Kenapa masih simpan saham besar meski pasar berisiko?

    • Saham unggulan tetap memberikan nilai jangka panjang yang lebih baik dibanding cash.


🌱 8. Filosofi Investasi Buffett: Seperti Petani

  • Anggap saham unggulan sebagai pohon buah berkualitas yang terus memberi hasil.

  • Simpan “air” (cash) untuk digunakan saat musim kemarau (krisis) untuk beli pohon baru saat murah.

  • Jangan menebang semua pohon hanya karena cuaca sedang panas (valuasi tinggi).


🧭 9. Arahan untuk Investor Ritel

  • Jangan buru-buru jual saham hanya karena takut.

  • Fokus:

    • Evaluasi portofolio.

    • Hindari saham dengan likuiditas rendah.

    • Siapkan cash untuk peluang, bukan karena panik.



Comments